Jambiline.com – Seekor Harimau Sumatera diduga telah memangsa hewan ternak milik warga di Desa Sungai Cemara, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, Senin (1/8/2022).
Kasi Wilayah III BKSDA Jambi, Faried menyampaikan bahwa pihaknya telah mendapatkan laporan terkait adanya informasi tersebut. Kendati demikian, BKSDA Jambi belum dapat memastikan jumlah hewan yang mati akibat dimangsa harimau tersebut.
“Informasi awal, ada sejumlah hewan ternak yang mati akibat dimangsa. Ada kambing juga. Tim akan mengecek dan melakukan verifikasi jumlahnya,” ungkapnya, melalui saluran Whatsapp, Selasa (2/8/2022).
Saat ini, kata Faried, tim dari BKSDA Jambi sedang dalam perjalanan menuju lokasi tempat kejadian tersebut.
“Antara sore dan malam tim kami sampai di sana,” ujarnya.
Ia mengatakan titik wilayah konflik ini bukanlah habitat para harimau Sumatera. Walaupun demikian, jarak dengan Taman Nasional Berbak Sembilan (TNBS) berkisar 3 kilometer. Sedangkan populasi harimau di hutan terakhir kawasan gambut ini diperkirakan sekitar 25 ekor.
“Di luar taman nasional. Jaraknya Sekitar 3 kilometer. Hewan ternak dimangsa di kandang,” katanya.
Tim BKSDA Jambi akan meninjau lokasi tersebut, dan memasang kamera trap. Setelahnya, tidak menutup kemungkinan BKSDA Jambi memasang perangkap untuk menangkap dan mengembalikan harimau ke habitatnya.
“Kita lihat lokasi dahulu, dan pasang kamera trap. Mengenai perangkap, kita kaji terlebih dahulu. Kita tidak bisa gegabah melakukan penangkapan. Yang pertama lihat dahulu, ada berapa ekor harimau di kawasan tersebut. Kalau 1 ekor harimau, bisa segera ditangkap. Tapi, kalau ada anak, induk harimau, itu perlu dipikirkan juga,” tuturnya.
Ia pun mengatakan akan menyampaikan perkembangan penanganan konflik harimau dan manusia ini.
“Sementara ini, itu dahulu. Perkembangan di lapangan nanti kita sampaikan lagi,” pungkasnya.(*)
Discussion about this post