Jambiline.com – Kebakaran cukup hebat terjadi pada Gudang Minyak yang berlokasi di Jalan Lingkar Barat, Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi.
Awalnya warga disekitar lokasi kejadian mendengar ledakan yang cukup kuat dari Gudang Minyak tersebut. Kemudian terjadilah kebakaran yang menimbulkan asap hitam dan membumbung tinggi keatas hingga merambat ke pinggir badan jalan.
Kapolresta Jambi, Eko Wahyudi menyampaikan bahwa gudang ini telah cukup lama tidak beroperasi. Namun, belakangan pemilik dari gudang ini diduga telah aktif beroperasi kembali.
“Kami tidak bisa memprediksi sudah berapa lama beroperional, kemungkinan sudah berjalan satu tahun belakangan ini,” ujar Eko.
“Dulu memang dapat informasi ini tidak aktif lagi, tapi beberapa bulan belakangan ini gudang diaktifkan lagi oleh si pemilik,” tambahnya.
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengantongi nama pemilik daripada gudang minyak yang diduga illegal tersebut.
“Untuk pemilik sudah kita ketahui berinisial P, dan sekarang masih dalam proses pencarian dan akan kita tindaklanjuti sampai proses penyidikan nanti,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, bahwa saat ini pihaknya masih mendalami peristiwa kebakaran ini dan masih dalam proses olah TKP.
“Untuk olah TKP, sementara masih dilakukan oleh Tim dari indentifikasi Polresta Jambi, pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jambi, Feriadi mengatakan bahwa dalam peristiwa ini 16 armada beserta seluruh personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hebat tersebut.
“Petugas ada 56 orang. Seluruh pos kami kerahkan kesini termasuk yang piket di Mako untuk membantu karena kebakaran cukup besar,” ujarnya.
Sementara itu, untuk alat atau benda yang terbakar di lokasi kejadian dirinya menuturkan setidaknya 4 mobil truk ludes terbakar dalam peristiwa ini.
“Kalo yang terbakar mobil ada 4 mobil truk, Tanki yang 1000 liter ini ada 70, kemudian drum ada 56 drum yang 200 liter, kemudian ada 13 genset yang terbakar,” bebernya.
Ia menyampaikan bahwa proses pemadaman yang dilakukan oleh Tim untuk menjinakkan si jago merah tersebut membutuhkan waktu sekitar satu jam lamanya.
“Waktu pemadaman dari 09.45 sampai sekarang 10.45 lebih kurang 1 jam,” tambahnya.
Ia pun juga menjelaskan, bahwa sementara ini tidak ada korban yang ditemukan dalam peristiwa kebakaran hebat tersebut.
“Untuk sementara tidak ada korban jiwa, mudah mudahan tidak ada,” tutupnya.
Discussion about this post