Orbid.id – Peristiwa meninggalnya seorang bocah K (4) masih menjadi misteri dan menyisakan tanda tanya bagi publik. K balita manis ditemukan tewas di dalam Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) tidak jauh dari rumahnya.
Jasad bocah malang tersebut ditemukan setelah dua hari dinyatakan hilang, dan banyak ditemukan berbagai kejanggalan, sehingga membuat pihak keluarga meminta agar dilakukan autopsi pada jenazah di RSUD Abdul Manap, pada Selasa malam, 26 Juli.
Tim Forensik RSUD Abdul Manap membongkar fakta, terdapat dugaan kuat adanya kasus tindak pidana kekerasan terhadap K.
“Ya ada kekerasan di situ ya terutama pada bagian kepalanya, kepala bagian depan dan belakang, itu rata rata patah tulang. Ya lebih beratnya lagi patah tulang tengkorak bagian belakang, di leher belakang, terus memang saya jumpai juga adanya luka memar ya di bagian mata sebelah kanan,” ungkap dr. Erni Handayani Situmorang, Sp.F,MH selaku dokter forensik.
Selain itu Erni Handayani juga mengungkapkan pada tubuh K memang terdapat adanya dugaan kekerasan baik fisik maupun seksual, dan diperkirakan korban sudah meninggal dunia selama 2 hari sebelum ditemukan.(ANH)
Discussion about this post